Informasi
Studi 54 Persen Pria Berniat Pakai ChatGPT Buat Kencan

INFOCIMAHI
Sabtu, 27 Mei 2023
INFOCIMAHI - Tren penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) seperti ChatGPT ternyata tidak hanya berdampak pada pekerjaan, pendidikan, tetapi juga berdampak pada aplikasi kencan.
Hal ini ditemukan dalam laporan perusahaan keamanan siber Kaspersky, yang melakukan studi pada pria dan wanita di Inggris dengan hasil 54 persen pria lajang berniat menggunakan ChatGPT untuk merayu calon pasangan di aplikasi kencan
Tujuannya, agar mereka dapat terlihat lebih menarik, lucu, atau pintar di mata calon pasangan. Padahal, menggunakan ChatGPT akan membuat seseorang lupa keharusan dalam mengawali hubungan, yakni keaslian.
Pakar Kencan di Inner Circle, Crystal Cansdale mengungkapkan tidak kaget bahwa para single menggunakan ChatGPT, tetapi menurutnya menggunakan itu dapat menimbulkan penipuan dan kekhawatiran yang nyata.
“Dengan peralatan berbasis AI seperti ChatGPT yang kini mudah diakses, saya tidak kaget bahwa orang-orang single berniat menggunakan itu (AI) untuk menonjolkan diri mereka. Namun menggunakan chatbots adalah penipuan dan menimbulkan kekhawatiran nyata,” ujar Crystal Cansdale dikutip dari Kaspersky.com
Tak hanya itu, penggunaan ChatGPT dalam merespons calon pasangan online dapat meningkatkan risiko terjadinya catfishing. Hal tersebut merupakan tindakan pemalsuan foto, atau bahkan persona, untuk mencari teman ataupun pacar lewat internet.
Maka lebih baik, jangan menggunakan ChatGPT untuk segala macam niat ketika pendekatan dengan calon pasangan di aplikasi kencan, karena keaslian merupakan inti dari membangun hubungan asmara.